Ya, aku
Aku bagai sepasang kemudi motor mu yang tak sanggup lagi kau kendalikan
Aku bagaikan deru napas membaramu yang saat ini sudah habis dan padam
Aku bagaikan kabut di waktu subuh yang selalu membuat sekujur sendi tubuh mu beku
Aku bagaikan kesimpulan dari daya dan usaha yang telah kau lakukan untuk bertahun-tahun lamanya
Ya, dan aku bagaikan kursi tunggu di bangsal yang selalu setia menunggu kau datang.
Kau yang sampai saat ini tidak ku tahu siapa. yang masih menjadi misteri dari akhir hidup ku.
Kau dan Aku
Published with Blogger-droid v2.0.4
Comments
Post a Comment